Sukabumi
Sukabumi, 4 Oktober 2023 - Hari Rabu ini, Bhabinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) Desa Cisitu, Kabupaten Sukabumi, yang bertugas di Polsek Nyalindung, menggelar kegiatan yang tak hanya menarik perhatian, tetapi juga memperkuat kemitraan antara aparat kepolisian dan warga masyarakat. Dalam suasana yang penuh kehangatan, kegiatan yang dimulai pukul 10.30 WIB ini berlangsung di Kampung Citamiang, Desa Cisitu.
Program yang dijalankan oleh Bhabinkamtibmas hari ini mengikuti inisiatif dari Kapolres Sukabumi, AKBP. Maruly Pardede S.H., S.I.K., M.H., yang diberi nama "AA DEDE PRESISI CURHAT DONG". Singkatan ini mencerminkan nilai-nilai Agamis, Aman, Disiplin, Empati, Dialogis, Efektif, dan Efisien, yang menjadi landasan kerja polisi dalam melayani masyarakat.
Dalam kegiatan yang berlangsung dengan hangat dan akrab, Bhabinkamtibmas berkesempatan untuk mendengarkan curhatan, saran, dan harapan dari warga masyarakat Desa Cisitu. Namun, tak hanya itu, mereka juga memberikan sejumlah pesan-pesan kamtibmas yang penting bagi keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.
Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah kerja sama warga dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, baik melalui patroli malam maupun dengan menyampaikan pesan kamtibmas kepada warga lainnya. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran paham radikalisme dan anti-Pancasila.
Dalam era digital seperti sekarang, pesan juga disampaikan untuk segera melaporkan masalah yang dapat memicu viral di media sosial kepada Bhabinkamtibmas atau aparatur Desa Cisitu. Hal ini diharapkan dapat menghindari eskalasi masalah yang lebih besar.
Selain itu, kondusifitas wilayah Desa Cisitu menjadi prioritas. Bhabinkamtibmas menghimbau agar warga selalu menjaga kondisi lingkungan agar tetap aman dan damai.
Pentingnya keamanan rumah juga ditekankan, dengan mengunci rumah dan menutup jendela ketika berpergian, sebagai langkah sederhana namun efektif untuk mencegah tindak kejahatan.
Terakhir, warga masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati terhadap tindak pidana perdagangan orang atau TPPO. Mereka diminta untuk tidak mudah tergiur dengan ajakan dan rayuan untuk bekerja di luar negeri.
Kegiatan ini berlangsung dalam situasi yang aman dan kondusif, dan menjadi contoh nyata bagaimana kemitraan antara kepolisian dan masyarakat dapat memperkuat keamanan dan ketertiban di suatu wilayah. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, memberikan manfaat, dan menciptakan kedekatan antara aparat kepolisian dan masyarakat Desa Cisitu.
Aa Ruslan Sutisna 
